Halo semua! Nama saya Ari Hans Wijaya, di blog ini saya akan mengulas sebuah film pendek animasi yang berjudul "Coin Operated".
Kalian bisa menontonnya di sini:
Informasi Umum
Coin Operated adalah sebuah film pendek karya Nicholas Arioli yang mendapat 4 penghargaan salah satunya Rhode Island Film Festival dan Grand Prize Best animated Short Film. Film pendek ini adalah cetusan rumah produksi Nimble Collective yang diproduksi pada tahun 2017.
Judul : Coin Operated
Produser : Jennifer Dahlman
Sutradara : Nicholas Arioli
Penulis : Nicholas Arioli
Rumah produksi : Nimble Collective
Tahun produksi : 2017
Durasi : 5 menit
Penghargaan : AFI FEST, tiff, Grand Prize Best animated Short Film, dan Rhode Island Film Festival
Sinopsis
Pada suatu hari seorang anak lelaki yang sedang menemani ibunya untuk berbelanja menemukan mainan transportasi spaceship karena ia sangat menyukai hal-hal yang berhubungan dengan antariksa.
Hingga ia pun meminta kepada ibunya untuk memasukkan koin agar ia bisa menaiki mainan transportasi tersebut. Ia menaiki mainan spaceship tersebut sambil menerka-nerka seakan-akan dia akan terbang ke luar angkasa, tetapi pada nyatanya tidak.
Singkat cerita, anak lelaki tersebut bekerja untuk mengumpulkan koin sampai tua dengan berjualan limun. Setelah koinnya terkumpul lumayan banyak, anak lelaki yang sekarang sudah tua renta itu menghabiskan semua koinnya untuk menaiki mainan spaceship tersebut dan terbang ke luar angkasa.
Ulasan, Analisa, Kelebihan, dan Kekurangan
Sang sutradara Arioli menyuguhkan kita sebuah cerita 5 menit dalam visual animasi yang halus, bersaturasi tinggi, cerah, dan cukup rapi. Di film pendek animasi ini hanya ada tindakan/gerakan yang memandu ceritanya tanpa ada dialog antar pihak. Meskipun tiada dialog, film pendek yang berdurasi 5 menit ini tetap menyentuh banyak penonton. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya penonton yang merasa sedih, terharu, dan termotivasi setelah menonton film pendek animasi ini.
Arioli di sini benar-benar ingin menyiratkan banyak hal dengan simbol-simbol tertentu. Jika kita analisa lebih jauh, banyak sekali benda-benda di film pendek itu yang memiliki arti dan bukan sekadar nama benda saja. Maka bisa dibilang, ini bukan hanya sekadar film pendek seorang anak lelaki yang ingin pergi ke luar angkasa saja, lebih jauh dari itu melibatkan pengalaman masa kecil semua orang.
Benda-benda yang disimbolkan oleh Arioli misalnya spaceship yang melambangkan terbang menuju impian kita dan koin melambangkan pemicu kerja keras untuk terbang menuju impian kita.
Ada 2 teori analisa yang menyedihkan yang cukup kuat argumentasinya mengenai adegan anak lelaki yang sudah tua itu terbang ke angkasa. Teori pertama mengatakan bahwa anak lelaki itu tetap berusaha mengejar mimpinya meskipun pada akhirnya tidak tercapai, teori ini diperkuat di mana anak lelaki yang sudah tua itu masih memakai baju bertulisan space dan hanya bisa menaiki mainan transportasi spaceship. Teori kedua menyatakan bahwa anak lelaki yang sudah tua itu pergi ke surga menggunakan spaceshipnya dengan imajinasi ke luar angkasa karena saking cintanya kepada antariksa. Teori kedua ini menggambarkan banyak orang yang kurang beruntung dalam menggampai mimpinya padahal sangat mencintainya.
Pesan moral yang ingin disampaikan sang sutradara kepada penonton adalah tetap jalani mimpi indah pada masa kecil dan nikmatilah hal tersebut. Pesan moral tersebut digambarkan di adegan di mana anak lelaki itu berjualan limun sampai dirinya tua lalu menaiki spaceship.
Kelebihan di film pendek animasi ini kita mendapatkan pesan moral yang sangat berhubungan dengan kehidupan kita, animasi yang rapi dan membuat penonton tidak bosan melihat alur ceritanya. Kekurangan di film pendek ini masih ada beberapa adegan animasi yang sedikit patah-patah.
Saya merekomendasikan film pendek ini untuk semua umur bahkan mungkin lebih ditujukan kepada orang-orang dewasa.
Nilai : 8.2/10
Saya Ari Hans Wijaya,
Salam Pamit.
Comments