Liburan tahun ini terasa sangat berbeda. Karena pandemi yang melanda negeri tercinta kita ini, banyak orang-orang yang tidak bisa merayakan tahun baru 2021 dan harus tetap di rumah karena berbagai faktor.
Banyak yang tidak ingin liburan karena takut terkena virus, karena ekonomi sedang susah, dan lain-lain. Tetapi, saya dan keluarga tetap liburan ke Labuan Bajo, Pulau Flores. Tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat dikarenakan keluarga saya butuh liburan untuk melepas stress dari pekerjaan.
Saya berangkat tanggal 31 Desember 2020 dari Bandar Udara Soekarno-Hatta menggunakan pesawat Citilink. Bandara Soetta terminal 3 khususnya sekarang sudah mengalami banyak perubahan yang signifikan.
Sekarang di soetta sudah ada sky-train dan kereta menuju kota Jakarta. Fasilitasnya pun sangat lebih memadai dari yang sebelumnya. Saya sangat berikan apresiasi untuk infrastrukturnya di terminal 3. Bagus!
Kami berangkat pukul 10.00 WIB dan sampai di Bandara Komodo pukul 14.00 WITA. Ya, di Labuan Bajo waktunya berbeda 1 jam dengan di Jakarta/Indonesia bagian barat. Perlu diketahui juga, di sini pukul 18.00 masih sangat terang lho!
Saat sampai di Bandara Komodo, kami mengambil 6 koper yang di bagasi lalu keluar bandara menuju hotel dengan taksi yang ayah saya pilih. Supir taksinya sangat ramah dan memberitahu kita budaya-budaya di Labuan Bajo. Contohnya, di Labuan Bajo memanggil lelaki menggunakan kata "Kreng" dan perempuan "Nona".
Kami sampai di hostel bernama Seaesta Hostel. Hostelnya minimalis dan bagus. Kami menginap di sana hanya untuk 1 malam, karena besoknya akan ada perjalanan yang lebih seru lagi.
Seaesta Hostel
Besoknya, kita langsung menuju pelabuhan dan menuju ke kapal yang kita sewa. Kapalnya modern sudah menggunakan mesin, di situ terdapat kamar tidur untuk kita beristirahat dan menginap di kapal tersebut selama 3 hari.
Itu merupakan sebuah pengalaman baru bagi saya, menginap di kapal dengan kamar yang cukup bagus. Dari Labuan Bajo kita mengunjungi pulau-pulau terdekat lainnya seperti Pulau Komodo, Pulau Kelor, dan Pulau Kanawa.
Saya dan keluarga saya berenang di tengah laut dan melihat keindahan ikan-ikan dan tumbuhan di bawah laut. Sungguh sangat luar biasa. Kita juga mengunjungi Pulau Komodo dan kita melihat beberapa komodo.
Saya kira awalnya komodo adalah binatang yang tidak buas. Ternyata setelah diceritakan oleh guidenya, komodo adalah binatang yang sangat buas, bahkan air liurnya sangat berbisa.
Komodo
Setelah 3 hari mengunjungi pulau-pulau yang indah, tanggal 4 Desember saya pulang ke Jakarta lagi. Saya tidak akan melupakan pengalaman saya berlibur ke Labuan Bajo yang sangat indah.
"Labuan Bajo adalah sebuah seni indah yang Tuhan ciptakan."
Saya Ari Hans Wijaya,
Salam Pamit.
Comments